Pages

Monday, October 26, 2009

~Nur KAsih versi cahaya~


bile nur tahu kebenarannya nur tak tahu mcmna nak nur gambarkan perasaannya... marah kah nur?sedihkah nur?jeleskah nur?? apa yang perlu nur rasa sebenarnya? nur sendiri tak pasti... keliru dan rasa bercelaru...membaca tiap bait kata2nya membuat hati nur makin runtun... tak tahu kenapa... tapi nur juga menguntum senyuman dalam tangisan... kenapa?? nur tak tahu.... memikirkannya membuatkan nur tersenyum sendiri..mengingatinya membuatkan nur terasa sebak di dada.. hidup2 nur di dusta selama ini....

nur pikirkan selama ini salah nur...silap nur ... kurang nur... rupa2nya..tidak.... well..actually ada juga salah dan silap nur ... nur akur..... tapi sebenarnya bukan semua salah nur.. bukan semua silap nur... tahukah betapa leganya hati nur bila memikirkannya... sedangkan selama ini nur yang menangung kesalahannya.... puas nur di herdik dan di marah... katanya semua salah nur.. katanya semua silap nur ... katanya semua kekurangan dan ketaksempurnaan pada nur yg menyebabkan cinta mereka rapuh dan goyah... begitu berat kata2ya membuat nur menyemat mati setiap kata2nya dalam hati nur..dan menjadikan nur sebagai pesalah cinta yang paling berat..... menanggung segala tuduhan dan dakwaan sendiri dengan hati yg lara dan sepi... tapi... malam tadi...bile nur ketahui kebenarannya,,, nur terkedu... tergamam dan rasanya bagai di sentap jantung nur.... air matanya tak dapat lagi nak di tahan2... nur menangis lagi...menangis semahunya... hingga tenggelam suaranya dalam tangisan... nur tak tahu kenapa nur perlu menangis... tapi sebak didadanya tak dapat nur tahan...jantungnya sakit...kerana disitu die menyimpan cintanya... tapi...nur tak marah... kerana nur tahu dirinya siapa kalau nak di bandingkan dengan aishah... nur terima segalanya... walau pahit untuk nur telah segalanya....

cuma nur sedih dengan sikap nash yang begitu angkuh seperti segalanya salah nur...seperti semuanya silap nur..penat dan berbuih2 mulut nur mintak jangan tuduh nur mcm tu... berjurai2 air mata nur mintak jangan di marah nur begitu...tapi hati nash terlalu angkuh untuk berlembut lagi dengan nur... nash begitu ego dengan cintanya yang dikata begitu sempurna...nur terkedu lagi bila dirinya tetap di herdik sekerasnya... nur tak mampu lagi untuk berkata2... air mata yang menjadi peneman setia turun lagi... nur tak mampu lagi untuk bertekak dengan nash...akhirnya nur hanya mendiamkan diri.. hanya itu yang nur cukup kuat untuk lakukan... bila nur cuba pertahankan diri, nash kat anur lebihkan org lain... habis diungkit segalanya... disebut satu persatu nama2 yang penah hadir dalam hidup nur..mencampak nur dalam lubang yg amat gelap dan dalam... salah nur ke semua itu terjadi... nur terkedu lagi...

sebelum hal ini nur tahu... dah ramai kawan2 di opis nur menasihati nur jangan terlalu percaya kan nash... manalah tahu nash dah ada yg lain... masih terngiang2 kata2 nora " nur percaya ke dengan die nur...kita takde depan mata nur..mcm2 boleh jadi... lagilah die keje sedap.. kereta dah ada.. perempuan mana yg taknak nur?" nur hanya tersenyum... dengan yakin nur jawab "tak mungkin nora...nur kenal die... die takkan ada org lain.." nora tetap mengingatkan nur... walaupun nora tahu nur terlalu yakin pada nash.... tak sampai hati nora ingin meneruskan kata2nya bila melihatkan nur yang membuang jauh pandangannya....

kak ari pun penah ingatkan nur tentang ini... malahan peringatan kak ari lebih dalam dan tajam membuat hati nur sakit memikirkannya... " kak ir arasa die tu taknak kawen lagi lah nur.. kalau die nak, dah lama dah die masuk...berapa lama lagi die nak biar nur tunggu die? die tak sirius dengan nur tu...." nur hanya mengiyakan... kerana nur dah tak tahu mcmna nak membela diri nur lagi... kata2 wadah turut berlegar2 dikepala nur... "nur..org kalau nak... die wat cara nak... die berusaha untuk dapatkannya.. kalau dah nak nur, takkan ada apa yg dapat halang.... tapi..ni tidk.... " nur turut terkedu dan hanya membuang jauh perasaannya yg bercelaru...

tapi kejadian malam tadi mengiyakan segala kata2 org yang penah nur terima dan dengar... nur makin hilang arah.. nur cuba berdiri... tapi nur rebah... hatinya lemah... hatinya terasa terluka... tapi benar nur ak marah..kerana nur sedar nur siapa di matanya... cuma nur kecewa..kenapa nur yang dipersalahkan selama ini?hingga nur tak punya keyakinan dir lagi....

nur pasrah dengan segalanya..nur berharap nash dan aishah bahagia... walaupun pahit untuk nur terima... tapi hanya itu yg mampu nur lakukan... untuk dirinya dan nash... nur membuang jauh lagi pandangannya...mengenangkan masa2 yang telah berlalu... nur pasrah,...kalau ini takdirnya kasihnya... nur sedar dirinya banyak kekurangan.... terlalu banyak hingga tak sampai untuk berdiri sama tinggi dan duduk sama rendah dengan nash lagi....

bersambung....mungkinkah..???
(so..amacam?ok tak?mungkin bakal ada sambungannya nanti...insyaAllah(^^,) )

3 comments:

Firdaus said...

gua paham aper lu rasa. sabar...

sahromnasrudin said...

sesungguhnya ular yang menyusur akar, tidak akan hilang bisanya, cahaya..sentiasa rendah diri, pasti awak akan jumpa cahaya di antara kegelapan..

cahaya said...

apei dan sahromnsrudin: thank you(^^,) amacam, leh tulis novel tak?